Sejarah Internet Indonesia dan Dunia Beserta Penjelasannya Lengkap
SEJARAH INTERNET – Berbicara mengenai internet, saat
ini hampir semua orang yang tinggal di Indonesia dan Dunia telah
mengenal internet. Bahkan anak-anak SD sudah mulai bisa berselancar
dengan baik di dunia maya melalui gadget yang mereka miliki.
Sehingga bisa dibilang masyarakat modern saat ini sangat bergantung terhadap keberadaan internet. Karena mereka semua telah merasakan berbagai kemudahan dan keuntungan-keuntungan dari pemanfaatan internet. Namun masih sedikit orang yang mengetahui bagaimana sejarah internet sehingga bisa menjadi seperti sekarang ini.
Oleh karena itu berikut InformaZone.com akan membagikan tulisan mengenai sejarah internet Indonesia dan Dunia. Agar kamu bisa mengetahui dan mengerti bagaimana awal perjalanan perkembangannya di dunia dan Indoenesia.
Program riset ini dikenal dengan nama Apranet. Pada 1970, sudah lebih dari sepuluh komputer yang berhasil dihubungkan antara satu komputer dengan komputer yang lainnya. Keberhasilan menyambungkan antar komputer ini yang kemudian bisa membuat mereka berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Pada awal ditemukannya internet, mereka mendemonstrasikannya menggunakan software dan hardware berbaris UNIX, yang merupakan cikal bakal terciptanya Linux.
Tujuan awal diciptakan internet oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Departement of Defense) merupakan proyek militer untuk membuat sistem jaringan komputer yang terletak pada daerah-daerah vital untuk menanggulangi kalau sewaktu-waktu terjadi serangan nuklir, dan untuk mengantisipasi kendala informasi yang terpusat.
Tujuannya adalah jika sewaktu-waktu terjadi perang, tentara militer Amerika bisa langsung bergerak untuk menghancurkan musuh.
Pada awal-awal ditemukannya internet, ARPANET hanya bisa menghubungkan 4 situs aja, yaitu Stanford University of California, Research Institute, University of Utah, dan Santa Barbara, yang mana mereka membuat suatu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum diperkenalkan ke publik oleh ARPANET pada bulan Oktober 1972.
Tak lama setelah itu, proyek ini dilirik oleh berbagi universitas di negara tersebut sehingga proyek yang digarap oleh ARPANET berkembang dengan pesat yang mengakibatkan ARPANET kesulitan dalam manajemennya.
Banyaknya permintaan yang ingin mengembangkan internet, akhirnya ARPANET dibagi menjadi dua, yaitu “ARPANET” dan “MILNET”.
ARPANET fokus menagani non militer seperti universitas, perusahaan, dll. Sedangkan MILNET fokus mengurusi keperluan militer. Dari keduanya, bergabunglah antara jaringan tersebut yang sekarang dikenal dengan nama DARPA internet, yang kemudian sekarang dikenal dengan nama internet.
Sedikit berbeda dengan suasana Internet Indonesia, pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktivitasnya, terutama yang melibatkan perdagangan Internet.
RMS Ibrahim, Adisoemarta, Suryono, Muhammad Ihsan, Putu, Robby Soebiakto, Firman Siregar, Adi Idrayanto, dan Ono W. Purbo merupakan beberapa nama-nama legendaris yang tercatat dalam sejarah internet awal di Indonesia di tahun 1992 sampai 1994.
Setiap personal sudah menkontribusikan keahliannya dan dedikasinya dalam membangun sejarah komputer di Indonesia.
Juga beberapa artikel pendek di Majalah Elektron Himpunan Mahasiswa Elektro ITB di tahun 1989.
Bermodalkan pesawat Transceiver HF SSB Kenwood TS430 milik Harya Sudirapratna (YC1HCE) dengan komputer merek Apple II punya Onno W. Purbo (YC1DAV) sekitar belasan anak muda ITB seperti Harya Sudirapratama (YC1HCE), J. Tjandra Pramudito (YB3NR), Suryono Adisoemarta (N5SNN) bersama Onno W. Purbo, berguru pada para senior radio amatir seperti Robby Soebiakto (YB1BG), Achmad Zaini (YB1HR), Yos (YB2SV), di band 40m.
Robby Soebiakto merupakan pakar di antara para amatir radio di Indonesia khususnya untuk komunikasi data paket radio yang kemudian didorong ke arah TCP/IP, teknologi paket radio TCP/IP yang kemudian diadopsi oleh rekan-rekan BPPT, LAPAN, UI, dan 1TB yang kemudian menjadi tumpuan PaguyubanNet di tahun 1992-1994.
Robby Soebiakto menjadi koordinator IP pertama dari AMPR-net (Amatir Packet Radio Network) yang di Internet dikenal dengan domain AMPR.ORG dan IP 44.132. Sejak tahun 2000, AMPR-net Indonesia di koordinir oleh Onno W. Purbo (YCOMLC).
Koordinasi dan aktivitasnya mengharuskan seseorang untuk menjadi anggota ORARI dan di koordinasi melalui mailing list ORARI, seperti, orari-news@yahoogroups.com.
Di tahun 1986-1987 yang merupakan awal perkembangan jaringan paket radio di Indonesia, Robby Soebiakto merupakan pionir di kalangan pelaku radio amatir Indonesia yang mengaitkan jaringan amatir Bulletin Board System (BBS) yang merupakan jaringan e-mail store and forward yang mengaitkan banyak “server” BBS amatir radio seluruh dunia agar e-mail dapat berjalan dengan lancar.
Begitulah sejarah internet dunia dan di Indonesia. Masih banyak lagi eksperimen-eksperimen atau penelitian berkaitan dengan internet yang belum bisa terdokumentasikan. Semoga tulisan ini sedikit memberikan pengetahuan kepada Anda, terimakasih.
Sehingga bisa dibilang masyarakat modern saat ini sangat bergantung terhadap keberadaan internet. Karena mereka semua telah merasakan berbagai kemudahan dan keuntungan-keuntungan dari pemanfaatan internet. Namun masih sedikit orang yang mengetahui bagaimana sejarah internet sehingga bisa menjadi seperti sekarang ini.
Oleh karena itu berikut InformaZone.com akan membagikan tulisan mengenai sejarah internet Indonesia dan Dunia. Agar kamu bisa mengetahui dan mengerti bagaimana awal perjalanan perkembangannya di dunia dan Indoenesia.
Daftar Isi
- 1 Sejarah Internet Dunia
- 2 Runtutan Sejarah Internet
- 3 Sejarah Internet Masuk di Indonesia
- 3.1 Sumber Sejarah Internet di Indonesia
- 3.2 Sejarah Awal Masuknya Internet ke Indonesia
Sejarah Internet Dunia
Sejarah internet dimulai pada 1969. Saat itu, Departemen Pertahanan Amerika, U.S. DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency), memutuskan untuk mengadakan riset penelitian tentang cara menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik.Program riset ini dikenal dengan nama Apranet. Pada 1970, sudah lebih dari sepuluh komputer yang berhasil dihubungkan antara satu komputer dengan komputer yang lainnya. Keberhasilan menyambungkan antar komputer ini yang kemudian bisa membuat mereka berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Pada awal ditemukannya internet, mereka mendemonstrasikannya menggunakan software dan hardware berbaris UNIX, yang merupakan cikal bakal terciptanya Linux.
Tujuan awal diciptakan internet oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Departement of Defense) merupakan proyek militer untuk membuat sistem jaringan komputer yang terletak pada daerah-daerah vital untuk menanggulangi kalau sewaktu-waktu terjadi serangan nuklir, dan untuk mengantisipasi kendala informasi yang terpusat.
Tujuannya adalah jika sewaktu-waktu terjadi perang, tentara militer Amerika bisa langsung bergerak untuk menghancurkan musuh.
Pada awal-awal ditemukannya internet, ARPANET hanya bisa menghubungkan 4 situs aja, yaitu Stanford University of California, Research Institute, University of Utah, dan Santa Barbara, yang mana mereka membuat suatu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum diperkenalkan ke publik oleh ARPANET pada bulan Oktober 1972.
Tak lama setelah itu, proyek ini dilirik oleh berbagi universitas di negara tersebut sehingga proyek yang digarap oleh ARPANET berkembang dengan pesat yang mengakibatkan ARPANET kesulitan dalam manajemennya.
Banyaknya permintaan yang ingin mengembangkan internet, akhirnya ARPANET dibagi menjadi dua, yaitu “ARPANET” dan “MILNET”.
ARPANET fokus menagani non militer seperti universitas, perusahaan, dll. Sedangkan MILNET fokus mengurusi keperluan militer. Dari keduanya, bergabunglah antara jaringan tersebut yang sekarang dikenal dengan nama DARPA internet, yang kemudian sekarang dikenal dengan nama internet.
Runtutan Sejarah Internet
Secara urut sejarah internet bisa dijelaskan dalam beberapa fase berikut ini:- Pada tahun 1960-an, Departemen Pertahanan Amerika Serikat melalui Advanced Research Projects Agency yang disingkat dengan ARPA merintis sebuah sistem jaringan ARPANET. ARPANET merupakan cikal bakal terbentuknya internet.
- Pada tahun 1980-an, internet mulai digunakan secara terbatas untuk menghubungkan beberapa kampus-kampus universitas terkenal di Amerika Serikat.
- Protokol standar TCP/IP mulai dipublikasikan ke umum pada tahun 1982.
- Sistem nama domain mulai digunakan pada tahun 1984.
- National Science Foundation Network (NSFNET) dibangun pada tahun 1986 dan mulai menggantikan peran ARPANET sebagai jaringan riset di Amerika Serikat. Beberapa jaringan internasional di berbagai negara mulai dibangun dan dihubungkan dengan NSFNET.
- ARPANET dibubarkan pada tahun 1990. Akan tetapi internet tetap terus berkembang sampai serang.
- Awalnya informasi yang bisa didapatkan lewat internet hanyalah informasi berbasis teks. Pada tahun 1990, layanan berbasis tampilan grafis yang WWW (World Wide Web) mulai dikembangkan oleh CERN.
- Pada tahun 1993, InterNIC didirikan untuk melayani pendaftaran nama domain.
- Sekitar tahun 1994, internet mulai digunakan di Indonesia.
Sejarah Internet Masuk di Indonesia
Sejarah internet Indonesia dimulai sejak awal tahun 1990-an. Saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal dengan paguyuban network, dimana semangat kekeluargaan, gotong royong, dan kerjasama sangat hangat dan terasa di antara para anggotanya.Sedikit berbeda dengan suasana Internet Indonesia, pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktivitasnya, terutama yang melibatkan perdagangan Internet.
RMS Ibrahim, Adisoemarta, Suryono, Muhammad Ihsan, Putu, Robby Soebiakto, Firman Siregar, Adi Idrayanto, dan Ono W. Purbo merupakan beberapa nama-nama legendaris yang tercatat dalam sejarah internet awal di Indonesia di tahun 1992 sampai 1994.
Setiap personal sudah menkontribusikan keahliannya dan dedikasinya dalam membangun sejarah komputer di Indonesia.
Sumber Sejarah Internet di Indonesia
Script dokumen tentang keberadaan jaringan Internet di Indonesia bisa ditemukan di berbagai artikel di media cetak pada surat kabar Kompas yang berjudul “Jaringan Komputer Biaya Murah Menggunakan Radio” pada akhir tahun 1990 ada sekitar awal tahun 1991.Juga beberapa artikel pendek di Majalah Elektron Himpunan Mahasiswa Elektro ITB di tahun 1989.
Sejarah Awal Masuknya Internet ke Indonesia
Inspirasi tulisan-tulisan awal Internet Indonesia datang dari kegiatan di amatir radio khususnya di Amateur Radio Cluc (ARC) ITB pada tahun 1986.Bermodalkan pesawat Transceiver HF SSB Kenwood TS430 milik Harya Sudirapratna (YC1HCE) dengan komputer merek Apple II punya Onno W. Purbo (YC1DAV) sekitar belasan anak muda ITB seperti Harya Sudirapratama (YC1HCE), J. Tjandra Pramudito (YB3NR), Suryono Adisoemarta (N5SNN) bersama Onno W. Purbo, berguru pada para senior radio amatir seperti Robby Soebiakto (YB1BG), Achmad Zaini (YB1HR), Yos (YB2SV), di band 40m.
Robby Soebiakto merupakan pakar di antara para amatir radio di Indonesia khususnya untuk komunikasi data paket radio yang kemudian didorong ke arah TCP/IP, teknologi paket radio TCP/IP yang kemudian diadopsi oleh rekan-rekan BPPT, LAPAN, UI, dan 1TB yang kemudian menjadi tumpuan PaguyubanNet di tahun 1992-1994.
Robby Soebiakto menjadi koordinator IP pertama dari AMPR-net (Amatir Packet Radio Network) yang di Internet dikenal dengan domain AMPR.ORG dan IP 44.132. Sejak tahun 2000, AMPR-net Indonesia di koordinir oleh Onno W. Purbo (YCOMLC).
Koordinasi dan aktivitasnya mengharuskan seseorang untuk menjadi anggota ORARI dan di koordinasi melalui mailing list ORARI, seperti, orari-news@yahoogroups.com.
Di tahun 1986-1987 yang merupakan awal perkembangan jaringan paket radio di Indonesia, Robby Soebiakto merupakan pionir di kalangan pelaku radio amatir Indonesia yang mengaitkan jaringan amatir Bulletin Board System (BBS) yang merupakan jaringan e-mail store and forward yang mengaitkan banyak “server” BBS amatir radio seluruh dunia agar e-mail dapat berjalan dengan lancar.
Begitulah sejarah internet dunia dan di Indonesia. Masih banyak lagi eksperimen-eksperimen atau penelitian berkaitan dengan internet yang belum bisa terdokumentasikan. Semoga tulisan ini sedikit memberikan pengetahuan kepada Anda, terimakasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungannya, silahkan tinggalkan komentar anda